Sanur Village Festival? Festival tentang apa sih ini? Bagi yang tinggal di kawasan sanur tentu sudah akrab dengan festival ini. Bagi yang belum tahu saya berikan sedikit informasi tentang Sanur Village Festival. Festival ini diadakan dalam rangka mengenalkan keanekaragaman pariwisata Sanur kepada para turis lokal maupun mancanegara. Makanan, musik, olahraga, dan lukisan adalah bagian dari festival ini. SVF mulai diadakan pada tahun 2005 dan secara rutin diadakan tiap tahun bulan Agustus. Acara ini terbuka bagi siapa pun yang datang ke Sanur. Tiket masuknya cuma bayar tiket parkir saja koq, hehe..
Pertama kali saya mengunjungi festival ini adalah ketika Praktek Kerja lapangan di Kantor PDEKOM Kota Denpasar. Waktu itu bersama teman-teman yang lain dapat tugas sebagai petugas sosialisasi internet dan website kota denpasar. Karena masih dalam suasana kerja jadi tidak bisa terlalu bebas menikmati suasana festival. Hari sabtu kemarin saya berkesempatan lagi menyaksikan gelaran acara ini. Sempat bingung mau ngajak siapa karena hampir semua kawan pada sibuk. Untungnya sahabat baik saya iwan bagus genjing tidak sedang kerja hari itu. Walapun saya lihat dalam kondisi pilek yang cukup berat akibat begadang main game online, dia masih semangat untuk datang ke SVF (dengan sedikit iming-iming banyak cewek cantik). hahaha…
Malam minggu kemarin memang puncak keramaian festival ini. Banyak wisatawan asing dan lokal berseliweran di stand-stand makanan. Warga lokal pun tak kalah untuk meramaikan gelaran acara ini. Kebanyakan orang-orang yang berkunjung datang bersama keluarga. Jadi jangan heran kalau pengunjungnya kebanyakan orang tua dengan anak-anaknya. Walau begitu anda tidak bakal kecewa jika berkunjung kesini. Menikmati aneka makanan ditemani semilir pantai Sanur dan atraksi panggung hiburan pasti akan menjadi pengalaman liburan yang mengesankan. (weittt, kayak beli makanan bule di stand makanan aj, padahal cuma beli jagung bakar 3000 perak, hehehe..)
Acara pertama ke pantai Mertasari melihat lomba foto layang-layang. Sayangnya kami tiba disana sekitar jam setengah 6, jadinya ketika masuk ke areal parkir pantai kebanyakan peserta layang-layang sudah mau pulang. Dapat foto 1 biji layang-layang gurita saja:
Disini juga sedang berlangsung lomba selancar angin. Tampak salah satu peserta selancar yang akan menepi ke pantai:
Acara selanjutnya menuju ke pantai Shindu tepatnya di Hotel Inna Grand Bali Beach base camp dari acara Sanur Village Festival. Dari pantai Mertasari ke pantai Shindu hanya memakan waktu sekitar 20 menit. Suasana festival sudah mulai terasa dimana pengunjung sudah mulai banyak berdatangan.
Terlihat stand-stand makanan ramai dikunjungi oleh penikmat kuliner. Makanannya terlihat enak semua. Hmm.. nyummy… kami pun hanya bisa membayangkannya saja _ _”.
Ada patung yang dibuat dari es, cuma pake pisau pemotong es dan gergaji mesin buatnya. Wuuihhh.. kereeennn. (Baru pertama kali liat patung es >_<”). Hasilnya patung es binatang. Keliatan ga kura-kura, burung, dan ikannya???
Mengunjungi stand idepfoundation, salah satu departemen sosial pemerhati masalah lingkungan. Sayang stand ini tidak terlalu ramai. Padahal barang-barang olahan sampahnya sangat bagus. Two Thumbs Up buat yang membuatnya.
Demi lingkungan yang sehat bersedia menjadi model lingkungan tanpa dibayar sepeserpun. Hahaha.. Tebak siapa dia??
Yupp.. itulah beberapa momen yang sempat saya abadikan di Sanur Village Festival. Beberapa foto juga hasil dari kamera iwan. Thx friend.. Berkat anda saya bisa jadi model instant, wkwkwkw…… Thx for read :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar