(The Great & Simple Antivirus) Menjadikan Notepad Sebagai Antivirus yang Handal

Mungkin banyak orang akan ragu ketika membaca judul artikel ini. Ahh.. masak sih Notepad bisa dijadikan progam antivirus? Memang terdengar tidak masuk akal. Mengapa notepad? Kenapa tidak microsoft office atau excel saja atau bahkan winamp yang saya pakai? Aplikasi lain pun dapat dipakai karena prinsip penggunaannya sama. Tetapi mengapa saya memilih notepad? Karena notepad lebih cepat untuk dijalankan dan dengan tampilan yang sangat sederhana. Dan yang terpenting adalah terinstal di semua komputer.

Ide ini hanya berawal dari 3 buah prinsip yang sangat sederhana.

1. Komputer yang masih bersih/terbebas dari virus dapat melihat semua file yang ter-hidden. Dengan catatan opsi show hidden files sudah diaktifkan.
2. File executable hanya dapat dijalankan dengan cara klik 2x pada file atau dengan menggunakan script autorun.
3. Ketika membuka file executable melalui notepad, file tersebut tidak dijalankan melainkan membuka isi di dalam file.

Pertama saya jelaskan tentang file executable. File ini umumnya memiliki ekstensi exe, com, scr, pif, bat, ini, vbs, vmx(ekstensi dari virus conficker), bin dan msi. Untuk menjalankan suatu file executable diperlukan klik 2 kali. Hampir semua virus merupakan file executable. Tapi belum tentu semua file executable adalah virus. Ini penting untung diingat karena pernah seorang teman salah mendelete file komponen windows sehingga windows pun menjadi crash ^_^V. Hehehe…

Kedua saya jelaskan bagaimana cara membedakan file executable virus dengan file executable yang bukan virus. Sebagai catatan kondisi pengecekan ini dapat dilakukan dengan sempurna apabila PC atau laptop benar-benar terbebas dari virus. Lalu bagaimana saya yakin komputer saya bebas dari virus? Wah.. wah… pertanyaannya semakin merembet kemana-mana ya. Hehe… Komputer yang bebas dari virus biasanya komputer yang baru diinstal ulang (Tentu saja). Anda juga dapat menilai komputer anda terbebas dari virus jika selama mengggunakan komputer semua komponen berjalan normal dan tidak ada suatu keluhan.

Baiklah langsung saja saya andaikan kondisi tersebut sudah dipenuhi. Dengan asumsi bahwa komputer yang digunakan masih bersih, pertama buka program notepad.

kemudian, klik file pada pojok kiri atas kemudian pilih open.

Pada jendela browsing file, cari lokasi dari removable disk (flashdisk, hardisk external, memory card).

 

 

Untuk melihat semua file yang ada di dalam flashdisk baik yang ter-hidden maupun tidak, ubah pilihan Text Document menjadi All Files.

Lakukanlah pengecekan virus pada flashdisk tersebut. Jika menemukan file virus dan yakin bahwa itu virus anda dapat menghapusnya langsung dengan klik kanan Delete. Cukup mudah bukan? Sebagai catatan kecil, virus dapat dikenali dengan ciri-ciri seperti berikut :

1. Terdapat file autorun.inf (sebaiknya dihapus jika anda merasa tidak pernah membuatnya)
2. Terdapat folder Recycle yang dihidden (flashdisk tidak mungkin memiliki folder Recycle, hanya hardisk pada komputer yang memilikinya)
3. Terdapat file dokumen dengan ekstensi exe (sebaiknya dihapus jika anda merasa tidak pernah membuatnya, trik ini merupakan cara klasik virus menipu user agar tidak dicurigai sebagai virus)
4. Anda dapat menambahkannya sendiri, hehehe……..

Mungkin terlihat cukup merepotkan karena anda secara manual melakukan pengecekan setiap menyambungkan flashdisk ke komputer. Tapi cara ini cukup efektif melindungi komputer anda dari serangan virus-virus baru yang terus bermunculan, jadi kenapa anda tidak mencobanya !_!

original idea @edd_kazuma